Berlibur Cukup dengan Seratus Ribu

Dari penurunan daya beli masyarakat hingga menyusutnya
jumlah pemudik mewarnai arus mudik Lebaran 2025. Wisata terjangkau dalam kota menjadi
pilihan pertama dan satu-satunya bagi warga yang tidak pulang kampong, sebagai
obat melawan penat untuk menghabiskan libur hampir sepekan. Kuncinya adalah
memilih destinasi dan strategi yang tepat. Selembar uang seratus ribu rupiah
bahkan bisa membawa rombongan keluarga berekreasi di Jakarta. Eri (38) warga
Pejaten, Jaksel, pada Selasa (1/4) menyiapkan dana Rp 200.000 untuk berwisata
bersama istri dan anak semata wayangnya yang masih berusia 16 bulan ke kawasan
Kota Tua dan Kebun Binatang Ragunan.
Sebagai pekerja swasta dengan status kontrak harian, dia tak
bisa liburan bermewah-mewah. Kedua destinasi itu dipilih karena bisa diakses menggunakan
transportasi publik, seperti bus Transjakarta. Tempat rekreasi lain yang
menjadi primadona murah meriah di Jakarta pada masa libur Lebaran adalah
kawasan Monas. Lokasinya yang berada di pusat kota memudahkan akses transportasi
umum. Pasangan suami-istri Beng (40) dan Nana (40) berekreasi ke Monas menggunakan
transportasi umum bersama kedua anaknya yang berusia 13 tahun dan 5 tahun dari Cibinong,
Kabupaten Bogor, Jabar.
Sekali jalan untuk satu orang dari Cibinong ke Monas hanya
membutuhkan biaya Rp 8.500 untuk membayar ongkos naik kereta rel listrik (KRL) Cibinong-Juanda
Rp 5.000 dan Rp 3.500 untuk bus Transjakarta Juanda–Monas. Pergi-pulang, total
sekeluarga beranggotakan empat orang membutuhkan dana Rp 68.000. Tiket masuk
kawasan Monas tidak dipungut biaya. Namun, jika ingin lanjut masuk ke puncak
Monas, harga tiket untuk orang dewasa dipatok Rp 24.000, sedangkan untuk anak-anak
Rp 6.000. ”Daripada mudik ke Yogyakarta. Harga tiket bus ke Yogyakarta satu
kursi Rp 650.000 sekali jalan,” katanya. Tempat populer lain yang banyak
didatangi warga Jabodetabek pada hari kedua Lebaran 2025 adalah kawasan
Bundaran HI, terutama di area anjungan (skydeck).
Taufan (37) dan Desi (37), warga Cilegon, Banten, memilih
berfoto bersama kedua anak mereka di anjungan ini sebagai bagian dari rencana
perjalanan pertama selama berlibur dua hari semalam di Jakarta. ”Ketika
Lebaran, Jakarta sepi. Jadi, kami ingin menikmati fasilitas-fasilitas umum
Jakarta yang bagus ketika sepi seperti ini. Bagus, bisa lihat gedung-gedung
tinggi,” kata Taufan. Cukup dengan selembar uang seratus ribu, masyarakat dapat
berkeliling Jakarta. Kalau tak punya, coba saja pakai jurus andalan ”Pinjam
dulu seratus”. (Yoga)
Postingan Terkait
Artikel Populer
-
Tekan Inflasi, Pasar Murah
04 Jan 2025 -
Tapera Beri Angin Segar Emiten Perbankan
05 Jun 2024 -
Ledakan Smelter Berulang, Optimalkan Pengawasan
28 Dec 2023 -
KISAH SEGITIGA ANTARA VIETNAM, CHINA, DAN AS
28 Dec 2023